Cara Belajar Efektif Berdasarkan Pengalaman | Secara kodrat, manusia memang diwajibkan untuk terus belajar dalam kehidupan yang tengah dijalani. Entah itu belajar dalam arti menuntut ilmu sebagai seorang pelajar, maupun belajar dalam segi memahami makna peristiwa sehingga memberikan perubahan yang lebih baik kedepannya.
Bagi beberapa kalangan pelajar, belajar merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan karena dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan. Hal tsb juga berlaku bagi mereka yang memiliki rasa keingintahuan tinggi, mereka yang ingin maju, dan mereka yang ingin menggali potensi, serta bagi mereka yang menyadari betapa pentingnya belajar dalam proses pencapaian puncak kesuksesan. Karena sejatinya, “Orang-orang yang sukses ialah orang-orang yang terus belajar dan berusaha”.
Namun pandangan lain tentang belajar juga sering menyeruak bagi mereka yang malas. Ketika mendengar kata belajar, hal pertama yang muncul ialah membaca setumpuk buku tebal dengan sampul menyeramkan yang penuh dengan rumus dan hitungan. Sehingga untuk membukanya pun kita terasa ogah. Sebenarnya, belajar tidak harus dengan membaca buku dengan waktu yang sangat lama. Belajar bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan apabila kita mengerti metode-metode untuk menyerap materi dengan mudah dan santai.
Berikut ini beberapa tips belajar secara efektif, Let’s check this out :
Kenali dirimu sendiri
Dengan mengenal diri kita sendiri, kita dapat mengerti pelajaran mana yang kurang kita mengerti dan kuasai sehingga membutuhkan perhatian yang lebih dengan tingkat belajar yang lebih besar daripada pelajaran lainnya. Kita juga dapat menggali bagaimana cara belajar yang cocok dengan karakter dan kebiasaan kita.
Buat jadwal belajar
Hal ini dimaksudkan untuk melatih kedisiplinan kita dalam belajar. Belajar tidak harus lama, akan tetapi butuh keteraturan untuk bisa menghasilkan sebuah prestasi dan pemahaman akan materi. Usahakan untuk memilih waktu saat tubuh kita merasa segar dan fit. Beri intensitas tinggi untuk pelajaran yang kurang kita kuasai. Atur juga berapa lama waktu untuk mengulang pelajaran yang kita pelajari sebelumnya. Dan membaca materi yang belum dijelaskan guru.
Fokus dan ciptakan suasana senang pada saat belajar
Belajar merupakan aktifitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Untuk itu diperlukan fokus saat menjalaninya. Ibarat kamera, ia akan menghasilkan gambar yang sempurna apabila titik fokusnya telah terkunci dengan baik. Kita bisa menjadi fokus apabila kita merasa senang dengan materi, pengajar, dan suasana pada saat belajar.
Ciptakan suasana senyaman mungkin dan buang jauh-jauh rasa malas. Apabila kita berada di sekolah, maka kita harus selalu berkonsentrasi tinggi saat mendengarkan guru menyampaikan materi. Dengan begitu, kita bisa mudah memahami dan mengingatnya kembali. Apabila kita berada di rumah, kita bisa saja mendengarkan musik sambil belajar. Belajar juga bisa dengan santai bukan?
Selalu berbagi dan bertanya
Sharring dengan teman atau kelompok belajar dapat membantu kita memahami materi pelajaran. Dengan sharring kita juga dapat berbagi pemahaman kita kepada teman yang kurang mengerti. Dengan begitu, disamping kita dapat menularkan ilmu, kita juga dapat me-review kembali dejauh mana pemahaman kita tentang materi tsb. Jika kita belum mengerti, maka jangan sungkan untuk bertanya kepada mereka yang lebih mengerti. Pepatah pernah mengatakan bahwa “kita bisa berpengetahuan dengan pengetahuan orang lain, namun kita tidak dapat bijaksana dengan kebijaksanaan orang lain.”
Manfaatkan kecanggihan teknologi
Dengan seiring perkembangan zaman, pelajar lebih suka untuk mengoperasikan gadged yang ia miliki, dibandingkan dengan membaca materi pelajaran. Kecanggihan teknologi informasi yang saat ini begitu pesat, dapat kita manfaatkan juga untuk belajar. C
Caranya? Sebagai salah satu contoh dengan internet kita dapat bergabung dengan komunitas-komunitas belajar yang banyak terdapat dalam dunia maya. Dalam Situs jejaring sosial facebook misalnya, kita dapat me-like fans page komunitas belajar yang ada dan melakukan diskusi bersama pengguna lain. Dengan kemajuan iptek, jangan sampai kita terbodohi dengan alat-alat tsb, Justru kita bisa memanfaatkannya dari segi yang positif.
Catat konsep dan inti materi yang telah kita pelajari
Dengan mencatat, kita bisa melakukan antisipasi saat kita lupa akan suatu materi. “Karena setajam-tajamnya ingatan, masih tajam sebuah goresan tinta.” Selain itu, pada saat mencatat sebenarnya kita juga telah belajar dengan membaca materi yang akan kita tulis ke dalam buku maupun laptop. Bisa juga kita tambahkan kesimpulan-kesimpulan agar kita mudah mempelajarinya kembali.
Jangan belajar dengan sistem kebut semalam
Belajar dengan metode SKS sangat tidak efektif bagi kita, karena materi pelajaran yang telah kita serap dengan mudah menguap dalam waktu yang relative singkat. Selain itu, kerja otak juga sangat berat sehingga bisa saja terdapat kesalahan-kesalahan saat kita mengingatnya kembali. Berbeda dengan belajar dengan teratur yang menghasilkan memori materi dalam jangka panjang.
Pandai-pandailah memotivasi diri
Ada pepatah yang mengatakan, “Motivator terbesar ialah diri kita sendiri.” Dan menurut saya hal itu sangat benar. Ingatlah impian terbesar yang ingin kita wujudkan, sehingga kita bisa semangat lagi dalam belajar. Karena impian hanya dapat tercapai apabila kita tidak kenal lelah dalam belajar.
Apabila dalam kondisi bad mood, galau, sedih, dsb lakukan sesuatu hal yang membuat kita senang kembali. Belajarlah dengan hati yang gembira, karena sesungguhnya kekuatan terbesar manusia terletak pada hati sanubarinya. Jika hati kita berkata bisa maka kita pasti berusaha semaksimal mungkin untuk bisa melakukannya.
Masih banyak tips-tips yang dapat kita lakukan sesuai kebutuhan kita. Sehingga dengan belajar secara efektif kita juga dapat mengefisienkan waktu dan menghasilkan prestasi yang lebih gemilang. So, keep study hard and never give up. Semoga bermanfaat.